Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2014

jadilah pribadi pemenang !

Impian yang terwujud dengan indah adalah saat mimpi berangsur menjadi kenyataan. Merasakan euforia pimnas (pekan ilimah nasional ) 27 dengan mempertahankan almamater memiliki perjuangan yang berbeda bila disamakan dengan tugas besar per semester. ITS terkenal kuat dengan perjuangan mahasiswanya. perjuangan untuk masuk, perjuangan pengkaderan dengan kurun waktu kurang lebih 1 tahun, perjuangan belajar, perjuangan penguatan diri, perjuangan lulus bahkan perjuangan mentalitas.  selama pembinaan pimnas, dapat menarik garis untuk menjadi pribadi yang memiliki :   kemenangan Hati    kemenangan Mental   kemenangan Otak     meski nggak dapet medali- aku mengerti, Allah sangat adil. so pasti nanti dapet medali di lain aktivitas !

ayo menulis !

Mulai lah menulis, jangan berpikir. Berpikir itu nanti saja. Yang penting menulis dulu. Tulis draft pertamamu itu dengan hati . Baru nanti kau akan menulis ulang dengan kepalamu. Kunci utama menulis adalah menulis, bukannya berpikir. -James Whitfield Ellison-

akhir cerita PKMM

ada keberuntungan bergabung dengan teman yang suka menulis ilmiah-. hha dulu pernah sih menulis dan mencoba ikut kompetisi karya tulis. menyenangkan balajar hal baru. apalagi komentar guru SMA yang kadang bikin naik turun emosi :3 (sejujurnya aku lagi kangen Tim dadakan ini) comeOn. kembali lagi setelah setahun stop ikut PKM, finally, ikut lagi program kreativitas mahasiswa, dengan ajakan teman.-.v  kelelahan akan selalu terbayar kok. sungguhan, setelah berlelah2 rapat dan ijin mitra. dipenghujung jalan, nama ketua tercantum di jajaran pengumuman yang didanai (PKM M)  selanjutnya tahapan2 kami ikuti bergantian(arti bergantian disini:adalah saling melengkapi. kalo sekretaris nggabisa ikut rapat maka humas nggantiin. kalo bendahara nggabisa rapat keuangan maka ketua nggantiin- dan inilah arti sebuah Tim - saling melengkapi -  Monev Dikti euforia monev akhirnya saya rasakan. reviewer yang begitu Cerdas dan teliti, Pak Sundari (Guru besar Farmasi ITB) [aku baru tau kalo ITB ada bid