Langsung ke konten utama

welldone, liburan yang menyenangkan dan tak terduga. berawal dari sms si

bima yang menawarkan sebuah training pendidikan - YERT 2012 (Youth

Educators Regional Training). ajang dipertemukannya kawula muda daerah

jawa-bali untuk saling bertukar pendapat dan imajinasi. rabu itu aku mengisi

formulir pendaftaran didepan dosen yang sedang menerangkan tentang

pencemaran udara, ah betapa nakalnya aku. duduk didepan bangku dosen

sambil melakukan aktivitas yang seharusnya bisa dilakukan di luar kelas._.

*habis lagi gak mood sama tema yang dibahas-.-
 tepat 5 hari seusai mengirim berkas. @RBC, pas lagi ngelapres(*ngelapres

adalah salah satu aktivitas mahasiswa yang sangat banyak menyita

waktu.didalamnya kami biasa mengisi dengan berbagai deskripsi mengenai

tema atau judul yang sedang diusut.tak hanya itu, hal yang paling

menyebalkan adalah ketika kami harus mengumpulkan segala data yang

bersangkutan dengan praktikum kali itu) tiba-tiba gerombolan teman yang

ada disudut ruang bersorak ria. "eciye, LOLOS lho bad" - alhamdulillah

batinku. Malang i coming :) dengan segera aku meghubungi mbak enwe

untuk menyediakan segala kebutuhan ku di malang :p . dan menghubungi

beberapa teman yang punya kamera untuk disewa dalam beberapa hari

(kamera Fristi, syuuwun :] )

yeah.. 3 hari adalah waktu untuk menyelesaikan laporan. eh tau-tau

sekelompok pada mau nge-lobi mbak asleb tercinta untuk menunda waktu

pengumpulan *dengan jurus sejuta alasan (xp haha) dan menghasilkan

keputusan bahwa Segala Laporan dikumpulin tanggal 27 Desember 2012

(yeye \v/ )

#21 Desember 2012
hari yang paling ditunggu sepanjang desember. sore ini aku berempat teman

yang beruntung lolos berencana berangkat ke malang. dengan segala

keterbatasan pengetahuan tentang jalan menuju Malang, kami menggaet

bima(teman aseli malang) sebagai tour guide. yeah seusai hujan mengguyur

Surabaya selatan, kami mengawali perjalanan menggunakan :

+)lyn O dongker (jurusan JMP) lama sekali fufu.. kendaraan ini seperti

mangajak kami berlima(aku amal fahmi bli bima) mengelilingi kota

Surabayaa -.- .
+)done, sekitar pukul 6 a.m kami turun di JMP dan oper bus kota untuk

menuju (Tol). awalnya aku gak tau sama sekali kalau Tol yang dimaksut

adalah *Bungurasih jauuuh banget lo tak kira sampai Tol Malang. eh

ternyata --a . saking capeknya diajak si lyn muter-muter Surabaya, disini aku

dan amal tertidur pulas. di bus ini, aku menemukan berbagai macam

pengamen dengan segala kreativitasnya menarik penumpang untuk

mengeluarkan duit- meski hanya seratus perak. sejenak aku termenung,

betapa beruntungya aku,memiliki 9 saudara, ibu - buya yang selalu

mendoakan,melakukan segala upaya untuk menjunjung pendidikan dan masa

depan 9 saudaraku. alhamdulillah sangat bersyukur.
+) ini sudah 2 jam kami menghabiskan waktu diperjalanan. entah kami yang

salah naik kendaraan apa gimana ya? haha. bus kota yang kami naiki menuju

terminal purabaya (nama kerennya *bungurasih). done, mata ku terbelalak

sesaat, "tak kira wes sampek Malang reeek -.-a eh ndilala jek bungurasih,

pantesan kok terminalnya masih familiar". bergegas kami berlima turun.

dengan derap langkah yang tak punya lelah, kami berdiskusi sambil berjalan

mencari bus yang dituju "ber-ac - bayar tetap" sesekali aku merogoh saku

memastikan uang saku dari buya masih tersimpan baik di saku.
kami memasuki bus dari pintu belakang, it`s mean kami mendapat

tempat duduk dibelakang.bersama amal (lagi) aku duduk bersebelahan. bau

bus yang sangat amat tidak saya suka dengan terpaksa harus dihirup.mual

mumet wes gk pewe banget.__. untuk mengantisipasi keluarnya asam dari

mulut, aku mengunyah permen dan menyandarkan kepala sedemikian rupa

hingga tertidur... tak seperti bus kota dari Jmp, tidur disini lebih tenang.lhaiya

lah tempat duduknya empuk*eh


sampai di Malang - udara malam sangat berbeda dengan Surabaya. kami

berempat (aku,amal,fahmi,bli) akan memulai sebuah perjalanan

bersama.halaah oposeh

beberapa yang harus dibenah: setahuku, setelah banyak bertanya ke teman

yang biasa perjalanan Surabaya-Malang, cukup dengan 2 Jam untuk

mencapai perjalanan. tapi apa boleh buat, harusnya dari gebang langsung

naik lyn P menuju stasiun Wonokromo oper ke bungurasih - dibuthkan budget

6000;  yaasuda diambil hikmahnyaa yaa~ setiap perjalanan sediakan:

permen,duit receh,minum,kresek(bagi yang alergi sama bau

transportasi),tisu,komik,MP3 dibagian tas yang mudah dijangkau.


                                 (iseng berpose sama amal dibus kota .*masih di Surabaya)

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

harta dan ilmu

Suatu malam dalam gelisah, aku mencoba mengalihkan rasa cemas ini dengan scrolling ig. lalu aku menemukan sebuah postingan yang bercerita tentang pernikahan sebagai ajang perdagangan. Akan kutulis ulang disini: ::: dalam sebuah web, seorang wanita menyatakan dengan umur, kecantikan, dan seleranya yang tinggi berharap menikah dengan pria kaya yang berpenghasilan minimal $500 ribu/tahun (setara dengan 7 M).Ia menyebut dirinya tidak matre, tapi sangat realistis. dijawablah oleh salah seorang investor profesional dengan jawaban yang gokil abiez. ia menilai bahwa menikah dengan wanita ini adalah keputusan yang buruk karena menurutnya pernikahan bagi wanita adalah pertukaran antara kecantikan dan uang. Kelihatan adil dan cukup wajar, tapi ada permasalahan fatal di sini. "kecantikan anda akan sirna, tapi uang saya tidak akan hilang tanpa alasan yang jelas penghasilan saya akan naik dari tahun ke tahun, tapi kecantikan tidak akan menambah. Dari sudut pandang ekonominya disebut bahwa ekon
Posting Komentar
Baca selengkapnya

Yang dicari dalam pernikahan

  Tulisan ini sengaja dibuat untuk mencoba menarik garis merah tentang apa yang aku cari pada sebuah pernikahan. Di bulan Syawal, beberapa teman maju ke tahap itu (pernikahan). Ada rasa penasaran yang ada di benak dan otakku, apakah aku akan sampai di titik itu: menikah-menggandeng-menggendong-belajar sepanjang peran istri dan ibu sampai bertemu Rasulullah dg ridha ortu dan suami. Bukan, aku meyakini jodoh-rejeki dan umur sudah ditulis. Aku mengimani qadha' dan qadar yang selalu kusebut dalam doa, bahkan curhatan ke Allah dan Rasul saat menghabiskan penatnya lampu merah Surabaya. mungkin tepatnya aku penasaran di titik apa nanti aku meninggal dunia. Semoga keturunan shalih-shalihahku bisa meneruskan amalan dan memuliakan yang telah diajarkan gurunya, aamiin. Menganalisa diri untuk merasa siap maju ke pernikahan berkali terevalusi. Ada yang nambah list kriteria, juga menghapus yang tidak urgent.  Rupanya memfokuskan diri untuk mendapatkan apa yang sebenarnya kucari, nggak ada habisn
Posting Komentar
Baca selengkapnya

mengenal diri sebelum mengenal pasangan

Liburan April kemarin ( literally sampai sekarang belum selese bacanyaa, argh) buku Mars and Venus on a Date, diceritakan bagaimana menemukan pasangan yang cocok. Buku karya pak John Gray, PhD menemaniku memahami diri dan belajar psikologi hubungan lawan jenis. Thank you, sir ! Walaupun beberapa hal tetap ada yang disaring, tapi ini cukup worthed buat yang sudah ada prinsip untuk mengelola hubungan dengan baik. Bagaimana bereaksi terhadap harapan untuk memperoleh apa yang kita butuhkan dan menguji diri, serta bagaimana terlibat dalam suatu hubungan panjang.  Di dalamnya belio cerita bagaimana tahapan berpacaran, pola-pola hubungan (yang bahkan cinta dan fisik saja tidak cukup, perlu komitmen, bukti untuk menghidupkan sisi terbaik dalam diri, keterampilan komunikasi, mandiri, berkembang menjadi pribadi yang matang dan mandiri , pengendalian spiritual dan emosional). Jodoh pun tak pernah sempurna. Mereka tidak memiliki semua yang tercantum di daftar kualitas ideal yang sudah ditulis.
Posting Komentar
Baca selengkapnya