Langsung ke konten utama

Malang dalam Bayangan

Awan berjalan seolah mengikuti langkahku siang ini. Keputusan itu sudah ditetapkan hakim agama. Aku cukup kecewa dan terpukul atas apa yang terjadi di kehidupan ini. Tujuh tahun bukan waktu yang lama untuk menahan segala masalah yang tak kunjung diselesaikan. Masalah yang ada dari hal sederhana. Hal yang mestinya sangat bisa ditoleransi antar pasangan. 

"Kau yakin akan kembali ke kota itu Dit?" 
"Ya. Mungkin dengan ini aku bisa menemukan hal yang bisa membuatku damai. Tanpa tuntutan ini. Toh semua sudah selesai Ran". 
 "Ada hal yang bisa kubantu ? Seminggu lagi Ramadan. Kurasa Uti sangat menunggu cucunya berkumpul di Malang". 
"Entahlah Ran, aku malu menemui Uti dalam kondisi ini".
"Aku yakin Uti sangat mengerti kondisi cucunya Dit. Telfon aku sewaktu kau butuh tiket dan dijemput. Aku bisa menemanimu di luar jam kerjaku". 
"Terima kasih Ran. Sunggu terima kasih". Dita memeluk erat Rana. Mereka adalah sepupu yang dibesarkan neneknya di Kota Malang. 



Aku seperti apa perasangka hambaKu-


#BERSEMADI
#HariKe-9
#DiRumahAja
#FLPSurabaya

Komentar

Postingan populer dari blog ini

aku rindu

hai ! nggak krasa sudah 3 bulan menuju ramadhan - aku rindu berkumpul bersama kalian ! bagaimana tidak, aku banyak belajar hal baru dengan bertemu kalian teman. ada yang bilang : beberapa dari kami menjadi manusia biru - sisanya manusia kuning. apapun warna kalian, aku menghargai kalian kini dan nanti 

hikmah hikmah Ramadhan 1434H

sudah dua hari luka di kaki itu mengering-nggak disentuh blas-sama sekali.khawatir malah infeksi ibu ngrekomendasiin buat ke dokter (sebenermya sejak awal jatuh uda disuru ke RS-tapi ibadnya ogah,saya pun juga nggamau diutik2). Berangkatlah saya,ibad dan ibu diantar taxi. kalo mau diceritain gimana rasa sakitnya-rasanya mashaAllah super krenyeng* buat jalan nggak bisa-nekuk jemari kaki ini otak udah mrintah neutron dan saraf- tapi si otot nggak mau gerak-blas. Alhasil dari kamar ke taxi dibopong ibu dan buya ^sweetParents :) UGD ... ini kali pertama. oh enggak  kali kedua dibawa ke UGD RS.Islam. Rumah sakit terdekat dari rumah, pun dulu buya (ayah) sempet kerja disana.istighfar bolak-balik akunya. habis ngga tega lihat pasien teriak-merintih kesakitan. setibanya turun dari taxi, enggan banget buat masuk ruang UGD.ngeri.wedi. gara-gara nggak bisa jalan normal-masuklah saya didorong kursi roda(**disini banget rasanya berdosa-dulu dulu punya dua kaki sehat tapi dipake jalan-jalan k...

Yang perlu dibawa untuk umroh

 Dapet panggilan Allah untuk langsung dipeluk itu rasanya senang sekali. Gamau lama-lama prepare langsung masukin gamis simpel, nyaman dan pengen cepet sampai hehe. Bagian menata hati yang perlu diasah jauh hari bahkan pas di titik jatuh. Here we go , apa saja yang perlu disiapkan untuk sowan Rasul dan ibadah ke Haramain. Tips ini bisa dikembangkan lagi sesuai kebutuhanmu, ya.  1. Bawa buku doa. Karena dapet panggilan, rasanya mau curhatin segala kehidupan. membawa buku curhat, hizb/majemuk/ratib yang biasa dibaca di keseharian sangat membantu untuk kembali merenungi apa yang dicari di dunia yang fana. Psst, bagi kalian yang bingung gaada rutinan dzikir, bisa download aplikasi Ba'alwi. Disitu lengkap banget doa tahajud, dhuha, diba' bahkan bacaan tawaf disertai artinya bikin meleleh pas memahami. Beberapa bacaan disertai arti, jadi makin mengingatkan diri kalo kita ini memang perlu banget menghamba. Selain berdoa, berharap dan bercerita, juga bisa murajaah langsung di depan Ka...